Suara itu…

Kalimat dan suara yang sudah membahana sejak ber-abad
Suara yang sering saya dengar sejak kecil
Suara yang bermakna sekedarnya atau sebagai pelengkap luasnya langit bagi yang tak mengerti atau ditulikan oleh-Nya

Seiring suara menggema perlahan…
Saya mengulangi tiap kata yang keluar
Sehingga mata terkatup menyudutkan diri yang kecil
Tepat di dalam sumber bunyinya

Saya di rahim suara itu
Serasa bayi yang tak kuasa bergerak bebas
Terduduk lunglai mendapati kedigdayaan tak terkalahkan
Memuja dan memuji makna suara yang merayapi telinga

Suara itu, pernyataan
Suara itu, kesaksian
Suara itu, perintah
Suara itu, tak pernah berhenti sedetikpun mengitari bumi

Kekaguman dan ketakutan saya membuat bunyi itu begitu indah & berarti
Karena hanya dalam hitungan puluhan tahun saya berkesempatan mendengarnya
Sementara kan kekal abadi buah dari penghormatan dan keta’atan pada suara dan maknanya
Hari ini saya dengar lagi  dan memasuki rahim suara itu

Esok? Entahlah…

Leave a comment